简体中文 繁體中文 English 한국어 日本語 Español ภาษาไทย Tiếng Việt Português Монгол العربية हिन्दी Русский ئۇيغۇر تىلى

Harga Saham Apple Inc Melonjak Karena Permintaan iPhone 17 yang Kuat

2025-09-23


Saham Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) telah melonjak tajam, mencapai level tertinggi tahun 2025, sebagian besar disebabkan oleh minat konsumen yang kuat terhadap iPhone 17 yang baru dirilis.


Lonjakan harga saham ini telah mendorong para analis untuk merevisi target harga mereka ke atas, yang mencerminkan meningkatnya optimisme di kalangan investor.


Ikhtisar Kinerja Saham


APPL Stock Price over the Past 5 Days

Per 23 September 2025, saham Apple ditutup pada harga $255,83, naik sekitar 4,3% dari sesi perdagangan sebelumnya. Reli ini membawa saham mendekati level tertinggi dalam 52 minggu, menunjukkan ketahanan pasar.


Kapitalisasi pasar Apple saat ini mencapai sekitar $3,01 triliun, dengan rasio harga terhadap laba (P/E) sebesar 30,28 dan laba per saham (EPS) sebesar $6,59. Meskipun sebelumnya sempat dibayangi kekhawatiran mengenai tarif dan pendekatan perusahaan terhadap kecerdasan buatan, Apple telah bangkit kembali dengan kuat, naik hampir 12% selama sebulan terakhir.


Peluncuran iPhone 17 Picu Permintaan Tinggi

Apple Stock Price Surges on Strong iPhone 17 Demand

iPhone 17 telah memenuhi permintaan konsumen yang kuat, terutama di pasar Tiongkok, di mana waktu pengiriman yang lebih lama menunjukkan minat yang tinggi. Analis Bank of America mencatat bahwa waktu pengiriman iPhone 17 saat ini sekitar 18 hari, dibandingkan dengan 10 hari untuk iPhone 16 pada tahap yang sama tahun lalu.


Analis Wedbush, Dan Ives, melaporkan bahwa penjualan iPhone 17 10–15% lebih tinggi daripada iPhone 16, yang mendorong penyesuaian target harga dari $270 menjadi $310. Serupa dengan itu, analis Deepwater, Gene Munster, memperkirakan siklus iPhone 17 akan melampaui proyeksi untuk tahun fiskal 2026, menandakan gelombang peningkatan yang signifikan di kalangan konsumen.


Peringkat Analis dan Pembaruan Target Harga


  • Wedbush: Menaikkan target menjadi $310. Mengacu pada penjualan awal yang kuat dan potensi "siklus super".


  • Bank of America: Mempertahankan peringkat "Beli" dengan target $270, menekankan keterlambatan pengiriman sebagai indikator permintaan yang positif.


  • JPMorgan: Meningkatkan target dari $255 menjadi $280, mencatat penerimaan awal yang baik dan potensi pertumbuhan di masa mendatang.


  • Tigress Financial: Menaikkan target dari $300 menjadi $305, menyoroti kekuatan ekosistem Apple, inisiatif AI, dan investasi rantai pasokan AS.


Kecerdasan Buatan: Penggerak Pertumbuhan Utama


Para analis menekankan bahwa strategi AI Apple sangat penting bagi pertumbuhan jangka panjangnya. Potensi kolaborasi perusahaan dengan raksasa teknologi, seperti Alphabet, dapat meningkatkan kapabilitas AI-nya, dengan perkiraan potensi kontribusi sebesar $75–$100 per saham terhadap nilai masa depan.


Wawasan Permintaan dan Rantai Pasokan Global


  • Pasar Cina: Permintaan yang kuat di Cina terlihat jelas, dengan jangka waktu pengiriman yang diperpanjang menandakan minat yang tinggi.


  • Produksi : Analis memperkirakan peningkatan produksi sebesar 20% untuk model dasar dan Pro iPhone 17 untuk memenuhi permintaan konsumen.


Sentimen dan Prospek Investor


  • Peringkat Konsensus: "Beli Sedang," berdasarkan 17 rekomendasi Beli, 14 Tahan, dan 2 Jual.


  • Target Harga Rata-rata: $248,74. menunjukkan potensi kenaikan yang moderat dari level saat ini.


  • Kinerja Tahun Ini: Saham Apple telah meningkat sekitar 3% tahun ini, berkinerja lebih buruk daripada pesaingnya seperti Nvidia dan Microsoft, meskipun ada kenaikan baru-baru ini.


Kesimpulan


Reli saham Apple baru-baru ini mencerminkan antusiasme konsumen yang kuat terhadap iPhone 17 dan sentimen analis yang positif. Meskipun masih ada tantangan, termasuk integrasi AI dan manajemen rantai pasokan, posisi pasar perusahaan yang solid dan prospek pertumbuhannya tetap menjadikannya pilihan yang menarik bagi investor.


Pertanyaan yang Sering Diajukan


Q1: Mengapa saham Apple naik?

Permintaan yang kuat untuk iPhone 17 dan peningkatan analis mendorong optimisme dalam pertumbuhan Apple.


Q2: Apa peran AI?

AI adalah pendorong pertumbuhan utama; kemitraan dapat menambah $75–$100 per saham dalam nilai masa depan.


Q3: Apakah saham Apple merupakan investasi yang bagus?

Posisi pasar Apple yang kuat, permintaan produk, dan strategi AI membuatnya menarik dan diberi peringkat "Beli Sedang".


Q4: Bagaimana kinerja Apple secara global?

Permintaan yang tinggi, terutama di China, dan peningkatan produksi iPhone 17 menunjukkan kinerja global yang kuat.


Penafian: Materi ini hanya untuk tujuan informasi umum dan tidak dimaksudkan (dan tidak boleh dianggap sebagai) nasihat keuangan, investasi, atau nasihat lain yang dapat diandalkan. Pendapat yang diberikan dalam materi ini tidak merupakan rekomendasi dari EBC atau penulis bahwa investasi, sekuritas, transaksi, atau strategi investasi tertentu cocok untuk orang tertentu.