2025-09-25
André Kostolany adalah seorang spekulan dan pemikir pasar legendaris, yang terkenal karena pemahamannya yang mendalam tentang perilaku investor dan psikologi yang menggerakkan pasar keuangan.
Tidak seperti analis pada umumnya, ia menggabungkan kecerdasan, intuisi, dan wawasan yang bertentangan untuk menafsirkan siklus pasar dan membimbing investor melalui masa-masa sulit.
Pendekatannya tidak terbatas pada angka atau grafik; Kostolany melihat spekulasi sebagai seni, di mana kesabaran, keberanian, dan pemahaman yang jelas tentang emosi manusia seringkali lebih penting daripada analisis teknis.
Filosofi ini memungkinkannya menavigasi krisis keuangan, mengambil keuntungan dari pemulihan pasar, dan meninggalkan pelajaran abadi bagi investor di seluruh dunia.
Artikel ini mengupas kehidupan Kostolany, prinsip investasi utama, studi kasus penting, dan pelajaran yang masih dapat diterapkan investor saat ini.
Kehidupan Kostolany sewarna dengan aforismenya. Awalnya belajar filsafat dan sejarah seni di Budapest, ia dikirim ke Paris pada tahun 1920-an untuk mempelajari perdagangan keuangan.
Di sana, ia bergabung dengan sebuah perusahaan pialang dan segera mengembangkan minatnya pada spekulasi. Ia hidup melewati krisis tahun 1929, yang menegaskan baginya bahwa pasar tidak hanya digerakkan oleh angka, tetapi juga oleh gelombang ketakutan dan keserakahan manusia.
Selama Perang Dunia Kedua, Kostolany melarikan diri dari Prancis yang diduduki dan pindah ke Amerika Serikat.
Di New York, ia bekerja sebagai presiden sebuah perusahaan pembiayaan dan membangun koneksi di pasar Amerika. Setelah perang, ia kembali ke Eropa, menetap terutama di Paris dan kemudian di München dan Côte d'Azur.
Kariernya bukannya tanpa kesulitan. Ia mengalami kebangkrutan dan kerugian besar, namun selalu berhasil pulih. Perjalanan pribadi yang penuh lika-liku ini memperkuat keyakinannya bahwa spekulasi adalah seni kesabaran, keberanian, dan penentuan waktu, alih-alih ilmu mekanis.
Kostolany memiliki bakat unik dalam mengungkapkan kebenaran finansial melalui gambar-gambar sederhana. Mungkin analoginya yang paling terkenal adalah analogi anjing dan pemiliknya: pemiliknya, yang berjalan dengan mantap, merepresentasikan perekonomian; anjingnya, yang berlari di depan atau tertinggal di belakang, merepresentasikan pasar saham.
Pada waktunya, anjing selalu kembali ke pemiliknya, seperti halnya pasar yang akhirnya selaras dengan fundamental setelah periode spekulasi.
Salah satu ucapan favoritnya adalah: "Apa pun mungkin terjadi—bahkan yang sebaliknya." Itu adalah caranya memperingatkan agar tidak terlalu percaya diri dalam prediksi.
Tema sentral dalam pemikirannya adalah kontras antara "tangan gemetar" (zittrige Hände) dan "tangan kokoh" (hartgesottene).
Investor yang gemetar adalah investor yang panik ketika pasar jatuh dan terburu-buru menjual, sementara investor yang teguh adalah mereka yang memiliki kekuatan untuk menahan atau bahkan membeli ketika orang lain merasa takut. Menurut Kostolany, siklus pasar sebagian besar didorong oleh pergeseran keseimbangan antara kedua kelompok ini.
Kostolany menekankan bahwa pasar bergerak dalam siklus koreksi, penyesuaian, dan overshooting. Dalam jangka pendek, pergerakan harga seringkali tampak irasional dan kacau, tetapi dalam jangka menengah hingga panjang, pergerakan harga lebih selaras dengan ekonomi riil.
Oleh karena itu, ia menghimbau para investor untuk memupuk kesabaran, seraya menekankan bahwa waktu adalah sekutu paling berharga bagi pemegang saham.
Ia blak-blakan mengkritik standar emas. Menurutnya, mengikat mata uang dengan emas membatasi fleksibilitas ekonomi dan memperlakukan emas sebagai "modal mati".
Ia lebih menyukai likuiditas, kebijakan suku bunga, dan pengelolaan kredit yang cermat sebagai alat yang lebih ampuh dalam membentuk nasib pasar saham.
Kostolany menganut spekulasi, tetapi tidak gegabah. Ia berpendapat bahwa seseorang seharusnya hanya berspekulasi dengan uang yang sanggup ia tanggung kerugiannya, menyadari bahwa kerugian tidak dapat dihindari.
Ia sering bercanda bahwa rumusnya adalah "49 persen kalah, 51 persen menang"—yang menunjukkan bahwa kesuksesan terletak pada keunggulan kecil namun konsisten, dipadukan dengan daya tahan dan ketangguhan.
Kostolany bukan hanya seorang investor, tetapi juga komunikator yang produktif. Ia menulis lebih dari selusin buku dalam bahasa Prancis dan Jerman, banyak di antaranya menjadi karya klasik di Eropa. Selama bertahun-tahun, ia menulis kolom di majalah Capital Jerman, dan menerbitkan lebih dari empat ratus artikel.
Gaya penulisannya jenaka, penuh makna, dan kaya akan anekdot. Ia sering memberikan kuliah umum dan seminar, di mana ia memadukan edukasi keuangan dengan humor dan penceritaan.
Pesona pribadinya ini, ditambah dengan kebijaksanaan praktisnya, membuatnya mendapat reputasi sebagai orang bijak dalam bidang keuangan, khususnya di Jerman.
Warisannya bukanlah sistem rumus yang kaku, melainkan sebuah filosofi yang menghargai psikologi, kesabaran, dan keberanian untuk menentang. Dalam banyak hal, ia mengantisipasi apa yang kemudian disebut sebagai keuangan perilaku.
Karier Kostolany menawarkan banyak kisah instruktif. Ia membuat taruhan-taruhan berani selama krisis tahun 1929, dan meskipun tidak semuanya berhasil, taruhan-taruhan tersebut memperdalam keyakinannya tentang psikologi pasar.
Setelah Perang Dunia Kedua, ia berinvestasi besar dalam rekonstruksi Jerman, dan mendapatkan keuntungan dari "keajaiban ekonomi" yang terjadi setelahnya.
Namun, ia juga terkadang mengalami kerugian serius, menunjukkan bahwa spekulan berpengalaman sekalipun tidak kebal terhadap kesalahan. Yang membedakannya adalah kemampuannya untuk pulih, belajar, dan melanjutkan. Ia sering mengingatkan para pembacanya bahwa spekulasi tanpa risiko hanyalah ilusi.
Meskipun pasar telah berubah karena teknologi, globalisasi, dan regulasi, banyak pelajaran dari Kostolany tetap sangat relevan.
Tetap tenang di tengah volatilitas. Ketika harga berfluktuasi liar, kesabaran lebih efektif daripada kepanikan.
Kenali temperamen Anda. Tentukan apakah Anda "pembohong" atau "pembohong yang teguh", lalu investasikan sesuai dengan itu.
Gunakan waktu dengan bijak. Horizon jangka panjang memungkinkan pasar mengoreksi kesalahan harga jangka pendek.
Berspekulasilah dengan disiplin. Jangan pernah mengambil risiko lebih besar dari yang Anda mampu, dan hindari leverage yang berlebihan.
Seimbangkan fundamental dengan psikologi. Angka memang penting, tetapi perilaku manusia seringkali mendominasi dalam jangka pendek.
1. Apakah André Kostolany seorang investor nilai atau spekulan?
Ia tidak dapat diklasifikasikan secara jelas. Ia pada dasarnya adalah seorang spekulan, tetapi sangat menghormati fundamental. Pendekatannya bersifat hibrida: intuisi dan sentimen berpadu dengan realitas ekonomi.
2. Apa arti gagasan "tangan gemetar dan tangan teguh"?
Ini menggambarkan psikologi investor. Tangan yang gemetar akan panik dan menjual saat tanda-tanda awal masalah muncul, sementara tangan yang kuat akan menahan tekanan, seringkali menuai keuntungan dengan melakukan hal yang sebaliknya dari orang banyak.
3. Mengapa Kostolany mengkritik emas sebagai investasi?
Ia percaya emas mengikat modal secara tidak produktif. Ia lebih menyukai aset yang berkontribusi pada pertumbuhan dan berpendapat bahwa ekonomi modern membutuhkan sistem moneter yang fleksibel, bukan ikatan yang kaku dengan emas.
4. Apakah strategi Kostolany relevan saat ini?
Ya, tetapi harus diadaptasi. Meskipun pepatahnya tentang psikologi dan kesabaran tetap abadi, pasar modern melibatkan perdagangan frekuensi tinggi, arus global, dan instrumen yang kompleks. Namun, pelajarannya tentang disiplin dan perilaku investor tetap relevan seperti sebelumnya.
André Kostolany lebih dari sekadar pelaku pasar; ia adalah seorang pendongeng yang mengubah spekulasi menjadi semacam filsafat. Metaforanya yang penuh warna, semangatnya yang kontradiktif, dan penekanannya pada psikologi terus bergema di kalangan investor yang mencari panduan di masa-masa yang penuh ketidakpastian.
Kehidupannya—yang ditandai oleh kerugian, pemulihan, dan kecerdasan yang abadi—mengingatkan kita bahwa pasar pada dasarnya adalah ciptaan manusia, penuh dengan irasionalitas tetapi juga peluang.
Penafian: Materi ini hanya untuk tujuan informasi umum dan tidak dimaksudkan (dan tidak boleh dianggap sebagai) nasihat keuangan, investasi, atau nasihat lain yang dapat diandalkan. Pendapat yang diberikan dalam materi ini tidak merupakan rekomendasi dari EBC atau penulis bahwa investasi, sekuritas, transaksi, atau strategi investasi tertentu cocok untuk orang tertentu.