Pelajari cara mengenali, memahami, dan memanfaatkan pola candlestick Tasuki Gap—salah satu sinyal kelanjutan tren yang kuat dalam pasar keuangan.
Dalam analisis candlestick, hanya sedikit pola yang mampu mengisyaratkan kekuatan tren pasar sejelas Tasuki Gap. Baik Anda seorang trader berpengalaman maupun pemula dalam membaca aksi harga, memahami pola yang kurang dikenal namun efektif ini dapat meningkatkan strategi serta ketepatan waktu entry Anda. Artikel ini mengupas secara mendalam tentang Tasuki Gap—mulai dari struktur pembentukannya, psikologi pasar di baliknya, hingga cara penggunaannya secara praktis dalam trading.
Tasuki Gap adalah pola kelanjutan tren yang terdiri dari tiga candle, dan mengindikasikan kemungkinan besar tren saat ini akan berlanjut—baik naik maupun turun. Pola ini berasal dari analisis candlestick Jepang dan terbagi menjadi dua jenis:
Tasuki Gap Bullish (Naik): Muncul saat tren naik. Dua candle pertama adalah bullish kuat dan dipisahkan oleh gap naik. Candle ketiga bersifat bearish dan hanya sedikit menutup gap—tanpa menutupnya sepenuhnya.
Tasuki Gap Bearish (Turun): Terjadi saat tren turun. Dua candle bearish menciptakan gap turun, lalu muncul candle bullish yang sebagian menutup gap tersebut, tetapi tidak menutupnya secara penuh.
Berbeda dengan pola pembalikan (reversal), Tasuki Gap menekankan kesinambungan tren dan mencerminkan jeda sementara sebelum kekuatan dominan kembali mengambil alih.
Untuk mengidentifikasi pola Tasuki Gap dengan akurat, perhatikan karakteristik berikut:
Candle 1: Candlestick putih panjang (bullish) yang melanjutkan tren naik.
Candle 2: Candlestick bullish lain yang gap up dari candle sebelumnya dan ditutup lebih tinggi.
Candle 3: Candlestick bearish yang dibuka di dalam body candle ke-2 dan ditutup di dalam area gap, tetapi tidak menutup gap sepenuhnya.
Candle 1: Candlestick hitam panjang (bearish) searah dengan tren turun.
Candle 2: Candlestick bearish lain yang gap down dari candle sebelumnya dan ditutup lebih rendah.
Candle 3: Candlestick bullish yang dibuka di dalam body candle ke-2 dan ditutup di dalam area gap, tanpa menutupnya secara penuh.
Aturan Umum:
Candle ketiga menandakan pullback sementara atau keraguan pasar.
Gap harus tetap terbuka sebagian—gap yang tertutup penuh membuat pola ini tidak valid.
Volume biasanya meningkat pada candle kedua (gap), menunjukkan keyakinan pasar.
Memahami psikologi pasar yang membentuk pola ini penting untuk mengukur kekuatannya.
Pada Tasuki Gap Bullish, pasar menunjukkan momentum naik yang kuat. Dua candle awal dan gap mencerminkan tekanan beli yang agresif. Candle ketiga (bearish) menandakan aksi ambil untung jangka pendek atau tekanan jual ringan. Namun karena gap tidak tertutup, ini menunjukkan dominasi pembeli masih kuat.
Pada Tasuki Gap Bearish, tekanan jual mendominasi. Dua candle bearish awal dan gap turun mencerminkan kepanikan atau distribusi besar. Candle ketiga (bullish) menunjukkan pantulan ringan, namun tidak cukup kuat untuk menutup gap—menandakan tren turun tetap berlanjut.
Dalam kedua kasus, pengisian celah yang tidak tuntas sangatlah penting—ini melambangkan ketahanan dalam tren yang berlaku dan memberi para pedagang jendela untuk melihat sentimen pasar kolektif.
Strategi Entry:
Entry dilakukan searah dengan tren utama, setelah candle ketiga selesai terbentuk, idealnya ketika harga mulai melanjutkan pergerakan sesuai arah gap.
Beberapa trader menunggu konfirmasi dari candle keempat.
Penempatan Stop-Loss:
Letakkan stop-loss di atas high candle ketiga (untuk setup bearish) atau di bawah low candle ketiga (untuk setup bullish).
Alternatif lain: gunakan batas atas atau bawah gap sebagai referensi.
Target Profit:
Target bisa ditentukan menggunakan metode measured move, yaitu dengan mengasumsikan pergerakan lanjutan akan setara panjangnya dengan pergerakan sebelum gap.
Bisa juga menggunakan level ekstensi Fibonacci, swing high/low sebelumnya, atau zona support/resistance berbasis tren.
Konfirmasi Indikator:
Gunakan kombinasi indikator untuk memperkuat sinyal:
Indikator volume untuk melihat kekuatan gap.
Moving Average untuk konfirmasi arah tren.
RSI atau MACD untuk menghindari entry pada kondisi jenuh beli/jual.
Pendekatan berlapis ini akan meningkatkan validitas setup dan mengurangi sinyal palsu.
Meski kuat, Tasuki Gap tetap memiliki jebakan yang perlu dihindari:
Keliru membedakan pola ini dengan gap lain seperti breakaway atau exhaustion gap.
Menggunakan pola ini dalam kondisi pasar yang datar atau lemah.
Mengabaikan volume—gap dengan volume rendah cenderung lemah dan rentan berbalik arah.
Salah kaprah menganggapnya sebagai pola pembalikan—padahal ini adalah pola kelanjutan.
Tips untuk menghindarinya:
Pastikan tren utama cukup kuat sebelum entry.
Jangan gunakan Tasuki Gap secara terpisah—konfirmasi dengan struktur pasar yang lebih luas.
Terapkan manajemen risiko yang disiplin—tidak ada pola yang 100% akurat.
Contoh Chart:
Pada grafik harian Tesla di pertengahan 2023, pola Tasuki Gap Bullish muncul dan diikuti reli 15%.
Pada grafik 4 jam EUR/USD awal 2024, pola Tasuki Gap Bearishmendahului penurunan tajam sebesar 80 pip
Kinerja Pola:
Berdasarkan studi, Tasuki Gap paling efektif di pasar dengan tren kuat, khususnya saham dan indeks.
Menurut peringkat kinerja pola candlestick versi Bulkowski, pola kelanjutan seperti Tasuki Gap memiliki tingkat keberhasilan di atas rata-rata bila dikonfirmasi oleh tren dan volume.
Perbandingan dengan Pola Serupa:
Breakaway Gap: Biasanya lebih besar dan muncul di awal tren baru.
Side-by-Side White Lines: Sama-sama pola kelanjutan, tetapi terdiri dari dua candle bullish yang hampir identik.
Tasuki Gap unik karena adanya candle retracement yang menguji ketahanan gap
Meskipun tidak sepopuler pola lainnya, Tasuki Gap menawarkan nilai strategis tinggi bila dikenali dengan tepat dalam pasar yang sedang tren. Pola ini merefleksikan momen jeda yang gagal membalikkan arah, justru memperkuat tren dan menyediakan titik entry yang taktis. Dengan konteks yang benar, dukungan indikator, dan eksekusi yang disiplin, trader bisa memanfaatkan Tasuki Gap sebagai bagian dari strategi lanjutan untuk mengikuti momentum dengan percaya diri.
Penafian: Materi ini hanya untuk tujuan informasi umum dan tidak dimaksudkan (dan tidak boleh dianggap sebagai) nasihat keuangan, investasi, atau nasihat lain yang dapat diandalkan. Pendapat yang diberikan dalam materi ini tidak merupakan rekomendasi dari EBC atau penulis bahwa investasi, sekuritas, transaksi, atau strategi investasi tertentu cocok untuk orang tertentu.
Temukan langkah-langkah penting untuk membuat rencana trading yang unggul. Dari aturan masuk hingga strategi keluar, kuasai kerangka kerja yang digunakan oleh trader profesional.
2025-08-01Gunakan RSI, EMA, dan Bollinger Band untuk scalping pasar secara presisi. Pelajari aturan masuk, pengendalian risiko, dan eksekusi cepat dalam panduan strategi ini.
2025-08-01Apa itu ETF covered call, dan mengapa trennya di tahun 2025? Pelajari cara kerjanya dan jelajahi pilihan yang direkomendasikan para ahli untuk portofolio Anda.
2025-08-01