Ringkasan:
Inflasi bulan Juli naik sesuai perkiraan akibat naiknya biaya perumahan, sehingga meningkatkan peluang penurunan suku bunga pada bulan September, kata Departemen Tenaga Kerja.
CPI AS Agustus
11/9/2024 (Rabu)
Sebelumnya: 2,9% Perkiraan: 2,6%
Inflasi meningkat sesuai perkiraan pada bulan Juli, didorong oleh biaya terkait perumahan yang lebih tinggi, menurut laporan Departemen Tenaga Kerja yang membantu mengamankan pemangkasan suku bunga pada bulan September.
Tingkat tahunan adalah yang terendah sejak Maret 2021, sedangkan tingkat inti adalah yang terendah sejak April 2021. Tampaknya pembacaan inflasi telah berangsur-angsur kembali ke target bank sentral sebesar 2%.
Tetapi ada beberapa arus silang dalam laporan tersebut yang memang menunjukkan inflasi masih membandel di beberapa area seperti komponen tempat tinggal, sekali lagi menentang ekspektasi untuk pelonggaran di dalamnya.
Penafian: Materi ini hanya untuk tujuan informasi umum dan tidak dimaksudkan sebagai (dan tidak boleh dianggap sebagai) nasihat keuangan, investasi, atau nasihat lain yang dapat diandalkan. Tidak ada pendapat yang diberikan dalam materi ini yang merupakan rekomendasi oleh EBC atau penulis bahwa investasi, sekuritas, transaksi, atau strategi investasi tertentu cocok untuk orang tertentu.
Kebijakan Trump menyebabkan arus keluar saham AS, dan penurunan dolar memperlebar kesenjangan aset. Pasar negara berkembang dapat menarik arus masuk modal.
2025-04-30
Sektor swasta menambah 155.000 pekerjaan pada bulan Maret, dengan upah naik 4,6%, meredakan kekhawatiran tentang pasar tenaga kerja dan perlambatan ekonomi.
2025-04-30
Inflasi tidak melambat pada bulan Februari, dengan PCE inti naik 2,8% tahun ke tahun. Harga barang naik 0,2%, dipimpin oleh harga barang hiburan dan mobil.
2025-04-30
